Tuesday, August 14, 2012

Biarkan Anakku Tertawa, Sebelum Tahu Ibunya Sudah Tiada! (renungan)

 Biarkan Anakku Tertawa, Sebelum Tahu Ibunya Sudah Tiada! (renungan)





Suatu petang ketika orang2 sedang sibuk berebut waktu untuk segera pulang kerumah masing2 setelah melakukan rutinitas pekerjaannya, di sebuah halte busway terlihat seorang bapak dengan 3 anaknya yang masih kecil2.Mereka sedang menunggu datangnya busway yang sebentar lagi akan membawa mereka pulang.

Ketiga anak itu berusia sekitar 8,5 dan 3 tahun.Anak terkecil bagaikan seorang putri, ia begitu cantik dalam dekapan sang bapak.sedangkan kedua anak lainya yang putra sedang asyik bermain2 kesana kemari.itu lah ciri anak seantero dunia.

Tibalah saatnya busway ditunggu datang.para penumpang pun seperti robot yang diperintahkan sama bergegas menuju pintu masuk busway, termasuk sang bapak dan ke3 anaknya.kemudian keluarga itu dapat duduk di kursi busway yang disusun seperti kereta api listril (KRL).lalu ke2 anak laki2nya beranjak dari kursinya dan bermain petak umpet di sela2 tubuh orang dewasa yang sebagian besar mengisi ruang busway itu.mereka sambil berteriak girang.

Terlihat beberapa penumpang yang wajahnya menjadi begitu muram.mereka merasa tidak nyaman dengan kegaduhan itu.hingga akhirnya ada seorang penumpang pria yang ketus menyatakan protesnya ke sang bapak,"pak, tolong anaknya diatur ya, disini kan penumpang juga ingin tenang, sudah capek kerja, eh pulang kok masih aja ada yang ganggu!!".lalu sang bapak sambil menggendong putrinya pun menjawabnya dengan senyum,

"maaf ya mas? ibu mereka baru saja meninggal sore ini di rumah sakit, dan saya belum mengatakan hal ini ke mereka.nanti begitu sampai rumah saya akan mengatakannya, biarlah mereka merasakan kegembiraan yang menjadi hak mereka, karena saya merasa mereka akan banyak kehilangan kegembiraan setelah tahu bahwa ibu yang biasa mengasuh mereka dan menyayangi mereka setiap saat sudah tidak bersama mereka lagi selamanya,, mas tidak keberatan kah, kalau mereka bermain sebentar saja di bus ini?".

Mendengar apa yg dibicarakan sang bapak, sebagian penumpang yang mendengarnya lalu terdiam dan merenung, termasuk sang pria yang baru saja memperotes sang bapak dengan ketus, tiba2 mereka teringat akan kasih sayang dan kesalahan2 yang pernah mereka perbuat kepada ibunya.

Diam2 diantara mereka ada yang menggambil handphone di saku celananya, lalu jari jempolnya membuat bari kalimat "ibu apa kabar? besok pagi saya mau pulang menjenguk ibu.maafkan segala salah saya, ibu"
kemudian dia mengirimkan sms itu ke nomor ibunya, dan berharap ia masih diberi kesempatan untuk berjumpa dengan ibunya besok..


Sayangilah ibu kalian selagi masih ada, sebelum agan menyesal pada akhirnya

Love you mom  you are the best mother in the world..........

Nasihat Orang Terkaya di Dunia!



http://www.instablogsimages.com/1/2011/12/02/1322825922_0.jpg

Dia adalah orang terkaya ketiga di dunia tahun 2011 dan saya rasa gak perlu jelasin siapa dan bagaimana dia, karena hampir semua orang didunia ini mengenal dia.

Berikut ini adalah wawancara yang pernah ia lakukan dengan CNBC.

Dalam wawancara tersebut ditemukan beberapa aspek menarik dari hidupnya :

1. Ia membeli saham pertamanya pada umur 11 tahun dan ia sekarang menyesal karena tidak memulainya dari masih muda.

Pesan: Anjurkan anak anda untuk berinvestasi [Encourage your children to invest]

2. Ia membeli sebuah kebun yang kecil pada umur 14 tahun dengan uang tabungan yang didapatinya dari hasil mengirimkan surat kabar.

Pesan: Dorong Anak Anda untuk mulai belajar berbisnis [Encourage your children to start some kind of business]

3. Ia masih hidup di sebuah rumah dengan 3 kamar berukuran kecil di pusat kota Ohama, yang ia beli setelah ia menikah 50 tahun yang lalu.

 Ia berkata bahwa ia mempunyai segala yang ia butuhkan dalam rumah itu.
Meskipun rumah itu tidak ada pagarnya.

Pesan: Jangan membeli apa yang tidak dibutuhkan, dan dorong Anak Anda berbuat yang sama. [Don't buy more than what you "really need" and encourage your children to do and think the same]

4. Ia selalu mengemudikan mobilnya seorang diri jika hendak bepergian dan ia tidak mempunyai seorang supir ataupun keamanan pribadi.

Pesan: Jadilah apa adanya. [You are what you are]

5. Ia tidak pernah bepergian dengan pesawat jet pribadi, walaupun ia memiliki perusahaan pembuat pesawat jet terbesar di dunia.

Pesan: Berhematlah [Always think how you can accomplish things economically]


6. Berkshire Hathaway, perusahaan miliknya, memiliki 63 anak perusahaan.

Ia hanya menuliskan satu pucuk surat setiap tahunnya kepada para CEO dalam perusahaannya, menyampaikan target yang harus diraih untuk tahun itu.

Ia tidak pernah mengadakan rapat atau menelpon mereka secara reguler.

Pesan: Tugaskan pekerjaan kepada orang yang tepat [Assign the right people to the right jobs]


7. Ia hanya memberikan 2 peraturan kepada para CEOnya.

Peraturan nomor satu adalah : Jangan pernah sekalipun menghabiskan uang para pemilik saham.
Peraturan nomor dua : Jangan melupakan peraturan nomor satu.

Pesan: Buat Tujuan yang jelas dan yakinkan mereke untuk fokus ke tujuan. [Set goals and make sure people focus on them]


8. Ia tidak bersosialisasi dengan masyarakat kalangan kelas atas.

Waktu luangnya di rumah ia habiskan dengan menonton televisi sambil makan pop corn.

Pesan: Jangan Pamer, Jadilah diri sendiri & nikmati apa yang kamu lakukan [Don't try to show off, just be your self and do what you enjoy doing]

9. Bill Gates, orang terkaya di dunia bertemu dengannya untuk pertama kalinya 5 tahun yang lalu.

Bill Gates pikir ia tidak memiliki keperluan yang sangat penting dengan Warren Buffet, maka ia mengatur pertemuan itu hanya selama 30 menit.

Tetapi ketika ia bertemu dengannya, pertemuan itu berlangsung selama 10 jam dan Bill Gates tertarik untuk belajar banyak dari Warren Buffet.

10. Warren Buffet tidak pernah membawa handphone dan di meja kerjanya tidak ada komputer.

Berikut ini adalah nasihatnya untuk orang-orang yang masih muda:

Hindarilah kartu kredit dan berinvestasilah untuk diri Anda sendiri dan ingat :

* Uang tidak menciptakan orang tetapi oranglah yang menciptakan uang.

* Hiduplah secara sederhana.

* Jangan lakukan apa yang orang lain katakan, dengarkanlah mereka, namun lakukan apa yang menurut Anda baik.

* Jangan memaksakan diri untuk memiliki barang-barang bermerk, pakailah apa yang sekiranya nyaman bagi Anda.

* Jangan memboroskan uang Anda untuk hal-hal yang tidak diperlukan;
gunakanlah uang untuk membantu mereka yang kekurangan.

* Biar bagaimana pun orang lain tetap tidak dapat mengatur hidup Anda sendiri. Andalah yang mengendalikan hidup Anda sepenuhnya.

Sunday, August 12, 2012

Tukang Becak Paling Dermawan

Tukang Becak Paling Dermawan


Tak perlu menggembar-gemborkan sudah berapa banyak kita menyumbang orang karena mungkin belum sepadan dengan apa yang sudah dilakukan oleh Bai Fang Li. Kebanyakan dari kita menyumbang kalau sudah kelebihan uang. Jika hidup pas-pasan keinginan menyumbang hampir tak ada.

Bai Fang Li berbeda. Ia menjalani hidup sebagai tukang becak. Hidupnya sederhana karena memang hanya tukang becak. Namun semangatnya tinggi. Pergi pagi pulang malam mengayuh becak mencari penumpang yang bersedia menggunakan jasanya. Ia tinggal di gubuk sederhana di Tianjin, China.


Ia hampir tak pernah beli makanan karena makanan ia dapatkan dengan cara memulung. Begitupun pakaiannya. Apakah hasil membecaknya tak cukup untuk membeli makanan dan pakaian? Pendapatannya cukup memadai dan sebenarnya bisa membuatnya hidup lebih layak. Namun ia lebih memilih menggunakan uang hasil jerih payahnya untuk menyumbang yayasan yatim piatu yang mengasuh 300-an anak tak mampu.


Bai Fang Li mulai tersentuh untuk menyumbang yayasan itu ketika usianya menginjak 74 tahun. Saat itu ia tak sengaja melihat seorang anak usia 6 tahunan yang sedang menawarkan jasa untuk membantu ibu-ibu mengangkat belanjaannya di pasar. Usai mengangkat barang belanjaan, ia mendapat upah dari para ibu yang tertolong jasanya.

Namun yang membuat Bai Fang Li heran, si anak memungut makanan di tempat sampah untuk makannya. Padahal ia bisa membeli makanan layak untuk mengisi perutnya. Ketika ia tanya, ternyata si anak tak mau mengganggu uang hasil jerih payahnya itu untuk membeli makan. Ia gunakan uang itu untuk makan kedua adiknya yang berusia 3 dan 4 tahun di gubuk di mana mereka tinggal. Mereka hidup bertiga sebagai pemulung dan orangtuanya entah di mana.

Bai Fang Li yang berkesempatan mengantar anak itu ke tempat tinggalnya tersentuh. Setelah itu ia membawa ketiga anak itu ke yayasan yatim piatu di mana di sana ada ratusan anak yang diasuh. Sejak itu Bai Fang Li mengikuti cara si anak, tak menggunakan uang hasil mengayuh becaknya untuk kehidupan sehari-hari melainkan disumbangkan untuk yayasan yatim piatu tersebut.

Bai Fang Li memulai menyumbang yayasan itu pada tahun 1986. Ia tak pernah menuntut apa-apa dari yayasan tersebut. Ia tak tahu pula siapa saja anak yang mendapatkan manfaat dari uang sumbangannya. Pada tahun 2001 usianya mencapai 91 tahun. Ia datang ke yayasan itu dengan ringkih. Ia bilang pada pengurus yayasan kalau ia sudah tak sanggup lagi mengayuh becak karena kesehatannya memburuk. Saat itu ia membawa sumbangan terakhir sebanyak 500 yuan atau setara dengan Rp 675.000.


Dengan uang sumbangan terakhir itu, total ia sudah menyumbang 350.000 yuan atau setara dengan Rp 472,5 juta. Anaknya, Bai Jin Feng, baru tahu kalau selama ini ayahnya menyumbang ke yayasan tersebut. Tahun 2005, Bai Fang Li meninggal setelah terserang sakit kanker paru-paru.


Melihat semangatnya untuk menyumbang, Bai Fang Li memang orang yang luar biasa. Ia hidup tanpa pamrih dengan menolong anak-anak yang tak beruntung. Meski hidup dari mengayuh becak (jika diukur jarak mengayuh becaknya sama dengan 18 kali keliling bumi), ia punya kepedulian yang tinggi yang tak terperikan.

Sunday, July 29, 2012

Marius AP termasuk dalam Daftar Tokoh Dayak terkenal

Daftar tokoh Dayak Terkenal

http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_tokoh_Dayak

Berikut ini adalah deretan daftar tokoh dari Suku Dayak yang terkenal, baik dari Indonesia maupun Malaysia.

Contents

Agamawan

Ahli Hukum

Akademisi dan Ahli

Aktivis dan Pejuang

Artis

Atlet

  • Daud Yordan alias Cino, petinju professional
  • Matias Ibo , physiotherapy Tim Nasional Sepakbola Indonesia

Politikus dan Pejabat

Sastrawan, Penulis, Seniman dan Budayawan

Tokoh Kerajaan

Kerajaan Dayak Prasejarah

  • Nek Sapangko, Pendiri Kerajaan Sapangko (Kerajaan Tertua Bangsa Dayak, Ketika Masih Satu Bahasa)
  • Nek Panggau, Pendiri Kerajaan Panggau (Tampun Juyah / Tampun Juwah) (Kerajaan Tertua bangsa Dayak yang Kedua setelah Kerajaan Sapangko)

Kerajaan Dayak dimasa Hindu Dan Budha

  • Patih Riuh, Pendiri Kerajaan Rara / Nek Riuh (Kerajaan Dayak Bakati)
  • Patih Rumaga, Pendiri Kerajaan Mempawah (Kerajaan Dayak Kendayan)
  • Patih Paramula, Pendiri Kerajaan Sengah Talaga (Kerajaan Dayak Kendayan)
  • Aria Lubis, Pendiri Kerajaan Satona / Banyuke (Kerajaan Dayak Banyadu)
  • Aria Jambi, Pendiri Kerajaan Jaring (Kerajaan Dayak Banyadu)
  • Singa Siak Bahulun, Pendiri Kerajaan Hulu Aik (Kerajaan Dayak Keriau)
  • Patih Bangi, Pendiri Kerajaan Sekadau Kuno (Kerajaan Dayak Mualang)
  • Bue Bataguh, Pendiri Kerajaan Bataguh (Kerajaan Dayak Ngaju )
  • Mpon Kundung / Kudungga, Pendiri Kerajaan Kutai Hindu (Kerajaan Dayak Tunjung-Benuag)
  • Aji Tulur Jejangkat, Pendiri Kerajaan Sendawar (Kerajaan Dayak Benuag)
  • Men jelutung, Pendiri Kerajaan Menjelutung (Kerajaan Dayak Tidung)
  • Penihing, Pendiri Kerajaan Penihing (Kerajaan Dayak Kenyah Bahau)
  • Qeva, Pendiri Kerajaan Sri Bangun (Kerajaan Dayak Tunjung Budha)
  • Mak Anyan , Pendiri Kerajaan Nan Sarunai (Kerajaan Dayak Ma'anyan)

Kerajaan Dayak Masa Islam

Tokoh Kerajaan Yang Terkenal Lainnya

Wartawan

Referensi

  1. ^ [1]
  2. ^ www.facebook.com/people/Laurentius-Dyson/1180152209
  3. ^ http://mutiararimbasendawar.page4.me/

Inilah cara mendeteksi golongan darah tanpa harus kedokter | kutalkutil.blogspot.com

Inilah-cara-mendeteksi-golongan-darah-tanpa-harus-kedokter
Kutalkutil.blogspot.comhttp://www.lintas.me/article/kutalkutil.blogspot.com/inilah-cara-mendeteksi-golongan-darah-tanpa-harus-kedokter

Tuesday, July 17, 2012

Komentar2 dan Ucapan Buat Bp Marius AP di Facebook



 Komentar2 dan Ucapan Buat Bp Marius AP di Facebook

Komentar dan Ucapan di  Album  Face book Teman Bp Marius Ap ( Djong Hon Sjak,Photografer di Pontianak) yang dibuat untuk mengenang Beliau

Bp Marius AP saat didaulat untuk mengikuti Pameran PPC (Pontianak Photographer Community) bertajuk "Fotografer 3 generasi,Ragam Budaya dalam Lensa,Landscape,Kal Bar,3rd Anniversary"
— bersama Mat Brewok dan Ferry T. Waning. di Bulan April 2012